Unspectable Journey II : Wonosobo -- Mie Ongklok, Puncak Sikunir, Dieng --

Nih dia nih.. Kota Wonosobo! Kota Kecil dengan banyak gunung yang mengelilinginya..
hahahahaha

Gimana cara kita bisa sampe Wonosobo dari Jakarta? Gampang!
Bisa naik Bis, Travel, Kereta Api, Pesawat, atau mobil Pribadi.
Naik bis, travel, atau mobil pribadi adalah angkutan yang paling gampang dan bakal langsung nyampe ke Wonosobo. Kemaren gw sih naik bis Palaha Kencana dari Kp Rambutan harga tiketnya 120rb dapet makan. tapi yang lebih murah banyak, bisa naik Sinar Jaya, Dieng Indah, atau Malino.
Kalo lo pengen naik kereta atau pesawat juga bisa, dari jakarta ke Semarang, dari semarang nyambung bis ke Wonosobo.
tapi kalau lo mau jalan-jalan hemat, gw sarananin lo naik bis atau bawa kendaraan pribadi. karena kendaraan pribadi lo itu bakal berguna banget pas di sana. hehehe

oke, inilah Wonosobo..

Alun-Alun Wonosobo

salah satu instalasi di alun-alun Wonosobo

 yap! itu alun-alun kota Wonosobo. jarak dari terminal Mendolo gak jauh, cuma sekitar 3 km aja kok. memang alun-alun ini tidaklah seramai jika dibandingkan dengan alun-alun kota Jogja. tapi cukup bagus kok buat lo suka nongkrong di tempat-tempat yang gak terlalu rame. hehehe
misal mau cari kimcil juga bisa, deket situ ada sekolahan, dan katanya anak-anak kalau balik sekolah juga pada doyan nongkrong di sana. :)

gak jauh dari alun-alun, ada sebuah warung makan yang ngejual satu kuliner yang khas dan gak bisa dilepasin dari dinginnya wonosobo, Mie Ongklok!!! :D


Mie Ongklok
Yak! waktu itu gw mampir ke warung Mie Ongkloknya bu Umi, di depan SD St. Pius Wonosobo. hehehe
buat yang penasaran mie ongklok tuh kayak gimana, mie ongklok di wonosobo beda dari satu warung ke warung lainnya. karena mereka punya resep andalannya masing-masing.
tapi satu yang gak bisa lepas dari mie ongklok adalah kuahnya yang kental manis, gak tau komposisinya apa, yang jelas pas pertama di makan biasa aja, tapi rasanya itu loh.. ngangenin banget. hahaha
mie ongklok biasa di makan pake sate ayam. karena dalam semangkuk mie ongklok, cuma ada mie, kuah, dan sayuran. kenapa namanya mie ongklok? katanya sih karena bikinnya diongklok-ongklok gitu.. hehe

Lanjut!
hari kedua di Wonosobo, gw dan sahabat menjelajahi dataran tinggi dieng yang tersohor itu..
pertama, ngejar sunrise di Puncak Sikunir.

Pintu masuk puncak Sikunir

puncak sikunir adalah tempat dimana lo bisa memandang indahnya (double) sunrise puncak gunung sikunir dengan ketinggian 2350 meter dpl, dari sini juga lo bisa melihat banyak puncak gunung di sekitar Wonosobo kayak Puncak Merapi, Gunung Sumbing, dan gunung  Merbabu. trus yang paling pecah dari semua itu
adalah gw berada di atas awan men!!! gw kayak ada di khayangan! di negeri di atas awan! hahaha
mantap! pas liat awan ada di bawah gw, rasanya pengen lompat dan guling2an di awan. hahahaha
lo bisa ke sini dengan sewa kendaraan. dari kota wonosobo sekitar 30 km. dan ketika lo mau nyampe sikunir, lo bakal nglewatin desa tertinggi di pulau jawa. gw lupa nama desanya, tapi menurut gw desa itu udah kayak desa-desa di film koboi. hahaha
jadi kalau lo mau ke sini, carter mobil, berangkatlah sekitar jam 3 atau paling lambat setengah 4, dan di sepenjang perjalanan lo bisa liat ke langit, dan nikmatilah bintang-bintang dan bulan yang mengatar lo sampai ke sikunir. sampe di parkiran, lanjut nanjak. oh iya, jangan lupa pake jaket tebel dan bawa senter, soalnya dingin banget dan jalannya gelap, licin, dan diapit jurang.
di sini lo bisa liat double sunrise, puncak pertama adalah 1,1 km dari parkiran, dan puncak kedua 1 km dari puncak pertama.


Sunrise at Sikunir



Di atas awan men...!!!
gak jauh dari puncak sikunir ada telaga warna Wonosobo. gak cuma liat bisa danau di sini, lo bisa liat goa-goa dan/atau sekedar duduk dududk di situ menikmati sounds of nature yang alami banget dan menurut gw nyaman parah buat lo berlama-lama menikmati udara sejuk di sini.


Telaga Warna Dieng






dan yang terkenal lagi dari Dieng, adalah kawahnya. Dieng terkenal dengan kawahnya yang menyimpan energi panas bumi yang besar. gak heran kalau di sini ada pembangkit listrik. hehehe
di sekitar kawah banyak desa mati yang telah lama ditinggalkan oleh penduduknya. sebab kadang-kadang, kawah dieng mengeluarkan gas beracun yang bahaya.

berfoto di kawah Si Kidang







heeem, inilah Dieng! inilah Wonosobo!
ini cuma cerita gw, dan itu banyak foto-foto gw dan temen-temen..
jangan percaya gitu aja sama cerita orang, rasain sendiri, alamin sendiri, dan pasti itu akan jauh lebih berkesan dan akan banyak hal menarik yang tidak disangka-sangka akan terjadi.
Jadi, datenglah ke Dieng Wonosobo, dan ciptakan moment indah bersama keluarga, teman, dan sanak saudara, juga abadikanlah tiap moment-moment yang terjadi.

Next: Unspectable Journey: Jogja "Wonderful Gunung Kidul"

Terima kasih.

Yeremia Tera.

Comments

Popular Posts