Berkarya Gak Harus Jadi Seniman, Kok.
Hallo..
Kali ini gw membahas tentang sebuah karya.
Karya. Apa sih karya itu?
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, karya (kar-ya) merupakan sebuah nomina, yaitu kata benda yang memiliki arti: 1. pekerjaan; 2. hasil perbuatan; buatan; ciptaan. Oleh karena itu, rasanya tidak salah jika gw menyimpulkan bahwa karya adalah sebuah hasil cipta pekerjaan manusia.
Nah sekarang, pernah gak sih kita berkarya? atau pernah gak sih kita menghasilkan sebuah karya?
Kita gak pelu jadi seniman tau sastrawan buat bisa menghasilkan karya. Karena menurut gw, anggapan itu adalah mainstream. kita cukup jadi diri kita sengdiri buat bisa berkarya.
Untuk menciptakan sebuah karya yang baik, perlu adanya sentuhan cinta. Contohnya, dosen gw, bikin puisi yang menurut gw keren dan menyentuh banget dan lo harus tau puisi itu adalah persembahan beliau kepada istrinya di hari pernikahannya. Mantap! hahaha
Dalam contoh ini gw menemukan 2 buah kecintaan, yakni kecintaan dosen gw terhadap belahan jiwanya dan kecintaan beliau terhadap puisi. Bayangin, kalau dosen gw itu gak suka nulis puisi, apakah beliau akan bisa menuliskan ungkapan perasaan dalam rangkaian kata-kata indah tersebut? Kalau puisi itu bukan untuk mengungkapkan cintanya kepada calon istrinya di hari pernikahan itu, apakah rangkaian kata-kata tersebut akan jadi se-so sweet itu?
Rangkaian kata dalam puisi yang menggambarkan cinta seseorang kepada istrinya telah membentuk sebuah cerita, khususnya di antara mereka berdua. Hanya sebuah karya dalam secarik kertas bertuliskan kata-kata, bisa jadi cerita mereka sepanjang masa yang dapat kembali mereka bagikan cerita-cerita itu kepada anak-cucu mereka.
Itu cuma contoh dan dari contoh itu gw bisa menarik kesimpulan. Gw harus mencintai profesi dan hobi gw yang ada. Karena dengan cinta itu, gw bakal bisa bikin sesuatu karya buat orang-orang yang gw cintai. Gw yakin , suatu saat nanti karya gw bisa bikin cerita yang mungkin bisa menginspirasi buat orang-orang di sekitar gw.
Mungkin Thomas Alfa Edison, si pembuat lampu itu juga punya cerita di balik keberhasilannya membuat lampu dan Bapak Albert Einstain juga pasti punya cinta yang mendasari dia bisa menciptakan banyak karya yang bisa kita nikmati saat ini. Ya, mungkin aja kan? hahaha
Sekian. :)


Comments
Post a Comment